Rasmelanesoid ini merupakan bagian dari ras yang hidup di Indonesia dan merupakan bagian dari keberagaman ras di Indonesia yang dinaungi oleh semboyan Bhinneka Tunggal Ika.. Australoid. Ras Australoid adalah sub-ras negroid yang hidup di benua Australia dan juga sebagian Selandia Baru. Penduduk asli Australia yaitu suku Indian merupakan salah satu bagian dari ras Australoid ini.

Mahasiswa/Alumni Universitas Brawijaya23 Juni 2022 2357Jawaban yang benar adalah D. 3/4x⁵ − x³sinπ/5 + 3 Pembahasan Konsep Suku banyak adalah suatu bentuk matematika yang merupakan penjumlahan atau pengurangan dari satu suku atau lebih dengan pangkat variabelnya harus bilangan bulat dan tidak negatif. Suku banyak disebut juga polinomial. Bentuk umumnya seperti ini + a_n-1.x^n-1 + ... + + a_0 dimana a_n, a_n-1, ... , a_0 konstanta A. x³+3x+1/x⁴−5x+2 bukan suku banyak, karena pembilang dan penyebut tidak habis dibagi dan tidak membentuk bentuk umum. B. √x³−2x+1 bukan suku banyak, karena sesudah dijabarkan terdapat pangkat pecahan dan tidak membentuk bentuk umum. C. √x bukan suku banyak, karena sesudah dijabarkan terdapat pangkat pecahan dan tidak membentuk bentuk umum. D. 3/4x⁵ − x³sinπ/5 + 3 = 3/4.x⁵ − sinπ/5.x³ + 3 suku banyak, karena sesudah dijabarkan membentuk bentuk umum. 3/4 merupakan konstanta sinπ/5 merupakan konstanta E. √[x³−2/x²+1] bukan suku banyak, karena sesudah dijabarkan terdapat pangkat pecahan dan tidak membentuk bentuk umum. Jadi, 3/4x⁵−x³sinπ/5+3 merupakan suku banyak. Opsi yang benar adalah D Semoga membantu ya.

Nah berikut ini adalah 5 Suku Di Papua Yang Terbesar dan Paling Banyak Warganya (Urutan Acak). 1. Suku Asmat Papua. Suku Di Papua yang pertama adalah Suku Asmat. Suku ini Merupakan suku terbesar yang ada di Papua di antara jumlah suku lainnya di daerah yang sama. Suku Asmat ini juga sangat terkenal sebagai suku yang menyukai seni ukir kayu.

Kenali konsep dan cara memperoleh nilai suku banyak polinomial dengan membaca penjelasan di artikel berikut ini! Ada contoh soalnya juga lho, jangan sampai kelewatan! — Matematika itu bisa dibilang berperan penting untuk kehidupan kita. Kegiatan yang biasanya kita lakukan pasti ada hubungannya dengan matematika. Misalnya, jajan, masak, olahraga, bermain, duhh banyak banget, deh! Bahkan, tanpa sadar, kita menggunakan matematika untuk membantu pekerjaan kita, loh! Contohnya, ketika kamu ingin membuat suatu prakarya berbentuk kubus dengan volume tertentu yang terbuat dari kardus, kamu butuh kalkulasi yang akurat. Kamu perlu menentukan panjang, lebar, tinggi kardus, dan juga ukuran sisi lipatannya. Nah, untuk menentukan hal itu, kamu bisa menggunakan matematika, salah satunya dengan aturan suku banyak. “Hah?! Suku banyak? Apaan, tuh?” Yuk, baca sampai habis, ya! Pengertian Suku Banyak Suku banyak adalah suatu bentuk matematika yang merupakan penjumlahan atau pengurangan dari satu suku atau lebih dengan pangkat variabelnya harus bilangan bulat dan tidak negatif. Suku banyak disebut juga polinomial. Bentuk umumnya seperti ini, nih! Bentuk umum suku banyak polinomial. Coba perhatikan bentuk umumnya, anxn ,an-1xn-1, dan seterusnya disebut suku. Jadi, suku itu terdiri dari variabel beserta koefisiennya atau konstanta. Nah, dari bentuk umum kelihatan ya, urutan suku banyak itu dimulai dari suku dengan pangkat tertinggi anxn, lalu diikuti oleh suku-suku dengan pangkat yang semakin menurun an-1xn-1, an-2xn-2,…, a2x2, a1x1, dan diakhiri oleh suku dengan pangkat nol a0. Baca juga Memahami Konsep Turunan Fungsi Aljabar Pangkat tertinggi variabel pada suku banyak ini disebut dengan derajat. Kalau dari bentuk umum di atas, derajatnya adalah n ya, karena n adalah pangkat tertinggi variabel dari bentuk umum suku banyak ini. Oh iya, suku banyak itu variabelnya nggak harus satu ya, tapi bisa juga memiliki lebih dari satu variabel. Selain itu, variabel suku banyak nggak mesti dalam huruf x aja, tapi bisa dalam huruf y atau huruf-huruf yang lain. Gimana? Paham ya bentuk suku banyak itu seperti apa? Nah, kalau kamu lihat contoh suku banyak di atas, setiap sukunya akan digabungkan oleh operasi penjumlahan atau pengurangan, ya. Oh iya, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan juga, nih! 1. Pastikan variabel berada sebagai pembilang dengan pangkat variabelnya harus bilangan bulat dan tidak negatif. 2. Bukan merupakan suku yang tak terbatas. Kamu tahu, nggak? Penerapan suku banyak ternyata banyak banget lho dalam kehidupan kita. Yaaa… Selain bisa digunakan untuk mengukur struktur bangunan tertentu, seperti pada contoh kasus di awal artikel ini, suku banyak juga bisa digunakan untuk menghitung banyak barang, menyajikan pola cuaca di daerah tertentu, dan masih banyak lagi. Kita juga bisa menuliskan kalimat atau pernyataan secara lebih ringkas dan efisien menggunakan suku banyak. Baca juga Cara Mencari Determinan dan Invers Matriks Nah, sudah lebih paham kan sekarang tentang suku banyak atau polinomial? Next, langsung aja yuk kita bahas cara memperoleh nilai suku banyak. Nilai Suku Banyak Suku banyak atau polinomial merupakan bentuk aljabar yang memuat suatu variabel. Oleh karena itu, suku banyak bisa kita tulis dalam bentuk fungsi dari variabelnya. Misalnya, suku banyak dengan variabel x dapat kita tulis sebagai fungsi dari x fx. Selain fx, fungsi suku banyak juga bisa dinyatakan dengan Sx yang menyatakan fungsi suku banyak dengan variabel x, atau Px yang menunjukkan fungsi polinom suku banyak dalam variabel x. Nah, cara mencari nilai suku banyak bisa dilakukan dengan cara substitusi atau cara Horner. Cara Mencari Nilai Suku Banyak 1. Cara Substitusi Untuk cara ini, pasti kamu sudah mengerti, kan? Itu loh, mengganti variabel x dengan suatu bilangan yang diketahui. Contohnya 1. Tentukan nilai suku banyak untuk x = 3, jika diketahui fx = 4x3 – 2x2 + 9. Pembahasan fx = 4x3 – 2x2 + 9 substitusikan nilai 3 ke setiap x-nya f3 = 433 – 232 + 9 f3 = 427 – 18 + 9 f3 = 108 – 9 = 99 Jadi, nilai suku banyak fx = 4x3 – 2x2 + 9 untuk x = 3 adalah 99. 2. Tentukan nilai suku banyak 7x3 + 6x2 – 5x + 20 untuk x = -1 Pembahasan fx = 7x3 + 6x2 – 5x + 20 substitusikan nilai -1 ke setiap x-nya f-1 = 7-13 + 6-12 – 5-1 + 20 f-1 = -7 + 6 + 5 + 20 = 24 Jadi, nilai suku banyak fx = 7x3 + 6x2 – 5x + 20 untuk x = -1 adalah 24. Wah, cukup mudah, kan? Tapi, sewaktu kamu mengoperasikan bilangannya, harus teliti, ya! Baca juga Konsep Limit Fungsi Aljabar dan Sifat-Sifatnya — Istirahat dulu, yuk! Sambil istirahat, kakak mau kasih kamu info nih, kalau di ruangbelajar, sekarang ada fitur bernama Adapto. Adapto ini bisa menyesuaikan video dengan kemampuan belajarmu, lho! Penasaran, kan? Jangan lupa, cobain ya! 2. Cara Horner Nah, sebelum masuk ke penjelasannya, kita lihat dulu yuk matematikawan yang berperan penuh pada metode atau cara horner ini! Oke, untuk mendapatkan nilai suku banyak dengan cara horner, ada beberapa langkah yang harus kamu lakukan, nih. Eits! Langkah-langkahnya nggak sulit, kok! Perhatikan baik-baik, ya. Misalnya mencari nilai suku banyak Px = ax3 + bx2 + cx + d saat x = k. Step 1 Tuliskan setiap koefisien pada fungsi suku banyak secara terurut. Dimulai dari koefisien suku dengan pangkat tertinggi sampai terendah. Jika salah satu suku dari pangkat terurut tidak ada, maka tuliskan dengan angka nol. Contohnya, Px = ax3 + cx + d. Fungsi suku banyak tersebut terdiri dari variabel dengan pangkat 3, 1, dan 0 tidak ada pangkat 2. Jadi, untuk penulisannya, koefisien suku dengan pangkat 2 tetap kita tulis, namun diisi dengan angka nol. Step 2 Tuliskan nilai x = k yang telah diketahui, di sisi paling kiri. Step 3 Isi daerah hasil baris ke-3 kolom pertama dengan koefisien awal. Step 4 Kalikan hasil dari step 3 dengan k, lalu letakkan hasilnya di baris kedua kolom dua. Step 5 Jumlahkan koefisien kedua yang ada pada baris pertama dengan baris kedua, lalu letakkan hasilnya pada baris ketiga. Ulangi step tersebut sampai diperoleh hasil akhir. Jadi nilai suku banyak Px = ax3 + bx2 + cx + d saat x = k adalah ak3 + bk2 + ck + d. Baca juga Kedudukan Titik dan Garis Lurus terhadap Lingkaran Nah, supaya lebih jelas, langsung ke contoh soal aja, yuk! 1. Hitunglah nilai suku banyak dari gx = 3x3 + x2 + 2x – 5, untuk x = 4! Pembahasan Step 1 Tulis setiap koefisien suku banyak pada baris ke-1. Ditulis berurut ya, dimulai dari koefisien suku dengan pangkat tertinggi, yaitu 3 sampai koefisien suku dengan pangkat terendah, yaitu -5. Step 2 Tulis nilai x = 4 di sisi paling kiri, diikuti dengan menulis koefisien suku pertama, yaitu 3 di baris ke-3 atau daerah hasil. Step 3 Kalikan 4 dengan hasil dari step 2, yaitu 3. Lalu, letakkan hasilnya, yaitu 12 di kolom ke-2 baris ke-2. Step 4 Jumlahkan angka 1 koefisien suku ke-2 dengan 12 hasil dari step 3, sehingga diperoleh hasil 13. Kemudian, kalikan kembali 4 dengan 13. Jangan lupa hasilnya, yaitu 52 diletakkan pada baris ke-2 kolom ke-3. Step 5 Mirip cara sebelumnya, kita jumlahkan koefisien suku ke-3, yaitu 2 dengan 52 dan hasilnya letakkan di baris ke-3 kolom ke-3. Step 6 Terakhir, kalikan kembali 4 dengan 54, hasilnya 216 diletakkan di baris ke-2 kolom ke-4. Kemudian, -5 sebagai suku terakhir dijumlahkan dengan 216, dan diperoleh hasil 211. Jadi, nilai suku banyak gx = 3x3 + x2 + 2x – 5 untuk x = 4 adalah 211. Menurut kamu, lebih mudah cara horner apa substitusi, nih? Nah, kalau dalam satu soal kamu menggunakan dua cara itu dan didapat hasil yang berbeda, itu berarti, ada yang salah tuh waktu mengoperasikannya. Coba deh kamu periksa kembali. Sekarang, aku mau challenge kamu untuk menyelesaikan 2 soal dibawah ini dan tulis jawabannya di kolom komentar yaa, good luck! Wah, seru banget kan materi suku banyak ini? Tapi, sebenarnya masih banyak loh materi suku banyak polinomial yang bisa kamu gali. Ada teorema sisa, teorema faktor, akar-akar suku banyak, dan operasi suku banyak. Kita akan bahas di next artikel, ya! Pokoknya seru-seru banget deh untuk dipelajari! Nah, setelah baca artikel ini, supaya konsepnya lebih mantap, langsung aja yukk latihan soal di ruangbelajar. Tenang guys, latihan soalnya udah lengkap dengan pembahasannya kok, dan yang lebih kerennya lagi, ada fitur ruangguru live. Jadi, kamu bisa ikut belajar secara langsung. Asik banget, kan? selamat belajar, yaaa! Referensi Wirodikromo, S. 2007. Matematika Jilid 2 IPA untuk kelas XI. Jakarta Erlangga. Penerapan Polinomial dalam Pengembangan Ilmu dan Teknologi Sehari-hari’, Kemendikbud. [Daring]. Tautan Diakses 17 Oktober 2020 William George Horner’, Britannica. [Daring]. Tautan Diakses 17 Oktober 2020 Artikel ini telah diperbarui pada 30 Maret 2022.

SukuBatak merupakan satu suku di Indonesia yang mempertahankan kebudayaannya. Mereka sangat memegang kokoh tradisi dan kebudayaan. Hingga saat ini, kebudayaan Suku Batak tetap dilaksanakan dalam kehidupan sosial orang Batak dan aktivitas sehari-hari. Berikut adat istiadat Budaya Batak yang perlu kamu ketahui: 1. Partuturan Jakarta - Indonesia dikenal dengan semboyannya yang berbunyi 'Bhinneka Tunggal Ika' karena memiliki keanekaragaman mulai dari suku hingga agama. Ada banyak suku di Indonesia yang masih memegang teguh dengan prinsip adat istiadatnya. Berdasarkan data sensus Badan Pusat Statistik BPS tahun 2010, terdapat suku di Indonesia berdasarkan provinsi yang tersebar dari Sabang hingga Merauke. Sayangnya, hingga berita ini diturunkan jumlah suku di Indonesia 2019 belum diketahui secara pasti. Penasaran apa saja suku di Indonesia dengan lengkap? Yuk, simak berikut ini daftar 10 suku-suku di Indonesia dan asalnya1. Suku JawaSuku terbanyak di Indonesia adalah suku Jawa yang berasal dari provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Suku ini memiliki jumlah sekitar 40% dari total suku bangsa yang ada di Indonesia. Suku Jawa terkenal dengan budaya dan keseniannya yang sebagian besar dipengaruhi oleh agama Hindu-Budha, contohnya pementasan seni Suku SundaSuku sunda merupakan suku terbesar kedua di Indonesia. Banyak yang sudah mengenal suku ini karena permainan musik khasnya yang berbahan baku bambu, yaitu angklung. Faktanya orang Sunda merupakan orang yang pertama kali melakukan hubungan diplomatik dengan bangsa lain, orang tersbeut ialah Sang Hyang Surawisesa atau Raja Samian. Ia melakukan hubungan diplomatik dengan orang Portugis di Malaka pada abad ke-15. Hal itu dibuktikan dalam Prasasti Pernjanjian Sunda-Portugal. 3. Suku Batak Selanjutnya, ada suku Batak yang merupakan sebutan kolektif bagi penduduk dari daerah Tapanuli dan Sumatera Utara. Rupanya ada beberapa bagian dari suku Batak antara lain Suku Batak Toba, Batak Pakpak, Batak Mandailing, Batak Simalungun dan Batak Karo. 4. Suku MaduraBerdasarkan sensus tahun 2010, suku Madura termasuk memiliki populasi besar sekitar jiwa di Indonesia. Suku ini berasal dari daerah Madura dan sekitar provinsi Jawa Timur. Suku ini juga banyak bertransmigrasi ke wilayah lain seperti ke Pulau Kalimantan Tengah dan Barat. 5. Suku BetawiSuku Betawi umumnya bertempat tinggal di wilayah Jakarta karena merupakan keturunan penduduk di Batavia sejak abad ke-17 loh Detikers. Suku ini juga termasuk suku terkenal di antara suku lainnya di Pulau Jawa dan memiliki maskot berupa boneka ondel-ondel. 6. Suku MinangkabauSuku Minangkabau atau biasa dikenal dengan suku Minang karena merujuk pada kultural dan geografis. Suku Minang merupakan pewaris dari tradisi lama Kerajaan Melayu dan Sriwijaya yang senang berdagang. 7. Suku BugisKata Bugis berasal dari kata 'To Ugi' yang berarti orang Bugis. Suku Bugis merupakan sekelompok etnis yang berasal dari wilayah Sulawesi Selatan. Suku ini termasuk ke dalam suku-suku Melayu Deutero yang telah masuk ke wilayah Indoensia setelah terjadinya gelombang migrasi pertama dari daratan Asia. Kini, orang-orang Bugis banyak merantau ke berbagai provinsi di Indonesia hingga mancanegara. 8. Suku MelayuSuku yang dibahas selanjutnya ialah suku Melayu. Suku ini merupakan kelompok etnis dari orang-orang Austronesia yang menghuni semenanjung Malaya hingga Pulau Kalimantan pesisir termasuk Malaysia yang disebut dengan alam Melayu. Nama Melayu berasal dari Kerajaan Melayu yang pernah ada di Sungai Batang Hari, Jambi. Pemakaian Melayu meluas hingga ke luar Sumatera dan terus berkembang hingga ke Pulau Jawa, Kalimanta dan Semenanjung Suku ArabSuku ini merupakan suku yang memiliki darah campuran Arab dan pribumi Indonesia. Awal kedatangannya, mereka tinggal di perkampungan Arab yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Sayangnya, pada masa penjajahan Belanda mereka dianggap sebagai bangsa timur asing bersama dengan suku Tionghoa-Indonesia dan suku India-Indonesia. 10. Suku BantenSuku Banten adalah salah satu suku terbesar selanjutnya yang juga merupakan orang Sunda yang menghuni bekas daerah kekuasaan Kesultanan Banten. Orang Banten pada umumnya menggunakan Bahasa Banten, salah satu dialek Bahasa Sunda yang lebih mengarah ke bahasa Sunda kasar. Simak Video "Liburan Seru, Mengunjungi Indahnya Pemandangan Alam Kawah Putih, Bandung" [GambasVideo 20detik] lus/lus
Berikutini beberapa pengertian persediaan (inventory) dari beberapa sumber buku: Menurut Herjanto (2007), persediaan adalah bahan atau barang yang disimpan yang akan digunakan untuk memenuhi tujuan tertentu, misalnya untuk digunakan dalam proses produksi atau perakitan, untuk dijual kembali, atau untuk suku cadang dari suatu peralatan atau mesin.

MAMahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Ganesha07 Mei 2022 0421Halo Anis, kakak bantu jawab ya Jawabannya adalah Konsep Suku banyak adalah suatu bentuk matematika yang merupakan penjumlahan atau pengurangan dari satu suku atau lebih dengan pangkat variabelnya harus bilangan bulat dan tidak negatif. Suku banyak disebut juga polinomial. Catatan 1/bá¶œ = b⁻ᶜ √a = a^1/2 Jawab -> salah karena ada yang berpangkat negatif. b. x³+4x²–x+2 -> benar karena semua pangkat variabelnya bilangan bulat dan tidak negatif c. x⁴+x²–2√x–5 = x⁴+x²–2x^1/2–5 -> salah karena ada yang tidak berpangkat bulat 1/2 = x⁴+2x²–1x⁻¹ +5 -> salah karena ada yang berpangkat negatif. e. x⁴+3x²+√2x–1 = x⁴+3x²+2x^1/2 –1 -> salah karena ada yang tidak berpangkat bulat 1/2 Jadi yang merupakan suku banyak adalah x³+4x²–x+2 jawabannya adalah Semoga membantu dik Yah, akses pembahasan gratismu habisDapatkan akses pembahasan sepuasnya tanpa batas dan bebas iklan!

Jikakita menemukan soal berikut kita lihat disini Berikut ini yang merupakan suku banyak adalah sebelumnya suku banyak adalah variabelnya memiliki pangkat yang berupa non pecahan dan punya koefisien Mas kan kita cek aja dulu satu-satu misalkan diabsen e diabsen itu ada akar dari x pangkat 3 min 2 per x pangkat 2 + 1 berarti bisa kita tulis x pangkat 3 min 2 per x kuadrat + 1 ini pangkat setengah karena akar ya berarti sama dengan nanti x ^ 3 nya itu dikali dipangkatkan lagi setengah berarti

Suku banyak atau polinomial adalah salah satu materi matematika tingkat SMA yang merupakan bagian besar dari ruang lingkup aljabar. Suku banyak adalah ekspresi aljabar yang berbentuk $$\boxed{a_nx^n + a_{n-1}x^{n-1} + a_{n-2}x^{n-2} + \cdots + a_1x + a_0}$$untuk $n$ bilangan cacah, $a_1,a_2,\cdots a_n$ adalah koefisien masing-masing variabel, serta $a_0$ suatu konstanta dengan syarat $a_n \neq 0.$ Contoh suku banyak $7x^4 + 3x^3 -10x^2 -9$ $x^{99} + x^{45} -\sqrt{3}x-10$ $x^{3} -\dfrac87x^2-12$ Bukan suku banyak $\sqrt{2}x^3 + \dfrac{1}{x} -4$ $\sqrt{2x^3} + x -10$ $x^{-1}+x^{-2}+x^{-3}-12$ Untuk menambah pemahaman tentang materi ini, berikut penulis sajikan sejumlah soal beserta pembahasannya yang dikumpulkan dari berbagai sumber. Semoga bermanfaat. Unduh soal dengan klik tautanDownload PDF, 173 KB. Quote by Robert T. Kiyosaki In school we learn that mistakes are bad and we are punished for making them. Yet, if you look at the way humans are designed to learn, we learn by making mistakes. We learn to walk by falling down. If we never fell down, we would never walk. Bagian Pilihan Ganda Soal Nomor 1 Berikut ini yang bukan merupakan bentuk suku banyak adalah $\cdots \cdot$ A. $t^4\sqrt[3]{t^6}-2t^2+1$ B. $t^{30}-\sqrt2t^{21}+\dfrac15$ C. $\sin 2t^2+4t-7 + 3t$ D. $t^2 + 2t^4 + 8t^6-\sqrt{5}$ E. $\sin 30^{\circ}~t^{10} + \cos 30^{\circ}~t^5-\tan 30^{\circ}$ Pembahasan Berdasarkan definisi, suatu ekspresi berbentuk $$\boxed{a_0x^n + a_1x^{n-1}+a_2x^{n-2}$ $+\cdots+a_{n-1}x + a_n}$$ dengan $n$ bilangan bulat positif, disebut suku banyak polinomial satu variabel. Cek opsi A Perhatikan bahwa $\sqrt[3]{t^6} = t^2$ sehingga ekspresi yang diberikan sama dengan $t^6-2t^2+1$ dan jelas ini merupakan suku banyak. Cek opsi B Jelas suku banyak karena berbentuk seperti definisi. Perhatikan bahwa koefisien tidak harus bernilai bulat. Cek opsi C Bukan suku banyak karena ada ekspresi trigonometri $\sin 2t^2+4t-7$ dengan $t$ adalah variabel. Cek opsi D Jelas suku banyak karena berbentuk seperti definisi. Cek opsi E Koefisien dari setiap suku dinyatakan dalam bentuk trigonometri yang nilainya sudah jelas misalnya $\sin 30^{\circ} = 1/2$, sedangkan variabelnya berpangkat bulat positif. Karena sesuai definisi, ekspresi tersebut tergolong suku banyak. Jawaban C [collapse] Soal Nomor 2 Jika $Px = x^6 -x^3 + 2$ dibagi oleh $x^2-1$, maka sisa pembagiannya adalah $\cdots \cdot$ A. $-x+4$ D. $-x-2$ B. $-x+3$ E. $-x-3$ C. $-x+2$ Pembahasan Diketahui $Px = x^6 -x^3 + 2$ Pembagi $Dx = x^2 -1 = x+1x-1$ Dalam hal ini, dapat ditulis $$x^6 -x^3 + 2 = x+1x-1Hx + Sx$$Karena pembagi divisor berbentuk polinomial berderajat dua, maka sisa hasil baginya berupa polinomial berderajat satu, yaitu $Sx = ax + b$ sehingga $$x^6 – x^3 + 2 = x+1x-1Hx + ax + b$$Substitusi $x=-1$, diperoleh $$\begin{aligned} -1^6 -1^3 + 2 & = 0 + a-1 + b \\ -a + b & = 4 && \cdots 1 \end{aligned}$$Substitusi $x=1$, diperoleh $$\begin{aligned} 1^6 -1^3 + 2 & = 0 + a1 + b \\ a + b & = 2 && \cdots 2 \end{aligned}$$Diperoleh SPLDV $\begin{cases} -a+b=4 \\ a+b=2 \end{cases}$ Selesaikan sistem sehingga diperoleh $a=-1$ dan $b=3$. Jadi, sisa hasil baginya adalah $\boxed{Sx = ax + b = -x + 3}$ Jawaban B [collapse] Soal Nomor 3 Jika faktor-faktor $fx = 3x^3-5x^2$ $+px+q$ adalah $x+1$ dan $x-3$, maka nilai $p$ dan $q$ berturut-turut adalah $\cdots \cdot$ A. $-11$ dan $-3$ B. $-11$ dan $3$ C. $11$ dan $-19$ D. $11$ dan $19$ E. $11$ dan $3$ Pembahasan Diketahui $fx = 3x^3-5x^2+px+q$ memiliki faktor $x+1$ dan $x-3.$ Pembuat nol pembagi $x = -1.$ Dengan menggunakan metode Horner, diperoleh $$\begin{array}{ccccc} & 3 & -5 & p & q \\ -1 & \downarrow & -3 & 8 & -p-8 \\\hline & 3 & -8 & p+8 & q-p-8 \end{array}$$Karena $x+1$ merupakan faktor dari $fx$, berdasarkan teorema faktor, diperoleh $q-p-8=0 \Leftrightarrow q-p=8.$ Pembuat nol pembagi $x = 3.$ Dengan menggunakan metode Horner, diperoleh $$\begin{array}{ccccc} & 3 & -5 & p & q \\ 3 & \downarrow & 9 & 12 & 3p+36 \\\hline & 3 & 4 & p+12 & q+3p+36 \end{array}$$Karena $x-3$ juga merupakan faktor dari $fx,$ berdasarkan teorema faktor, diperoleh $q+3p+36=0 \Leftrightarrow q+3p=-36.$ Jadi, diperoleh SPLDV$\begin{cases} q-p = 8 \\ q+3p = -36 \end{cases}$ Penyelesaian sistem di atas adalah $p = -11$ dan $q = -3.$ Jadi, nilai dari $\boxed{p=-11; q = -3}$ Jawaban A [collapse] Soal Nomor 4 Diketahui dua polinom, yaitu $x^3-4x^2+5x+a$ dan $x^2+3x-2$. Jika kedua polinom ini dibagi dengan $x+1$ sehingga sisa hasil baginya sama, maka nilai $a = \cdots \cdot$ A. $-2$ C. $2$ E. $9$ B. $1$ D. $6$ Pembahasan Misalkan $\begin{aligned} Px & = x^3-4x^2+5x+a \\ Qx & = x^2+3x-2 \end{aligned}$ dengan pembagi $Dx = x +1.$ Pembuat nol pembagi $x = -1.$ Dengan menggunakan metode Horner, untuk polinom $Px$ diperoleh $\begin{array}{ccccc} & 1 & -4 & 5 & a \\ -1 & \downarrow & -1 & 5 & -10 \\ \hline & 1 & -5 & 10 & a-10 \end{array}$ Untuk polinom $Qx$ diperoleh $\begin{array}{cccc} & 1 & 3 & -2 \\ -1 & \downarrow & -1 & -2 \\ \hline & 1 & 2 & -4 \end{array}$ Karena sisa hasil baginya sama, didapat $a – 10 = -4 \Leftrightarrow a = -4+10=6.$ Jadi, nilai $\boxed{a=6}$ Jawaban D [collapse] Soal Nomor 5 Diketahui $x-2$ adalah faktor $fx = 2x^3+ax^2+bx-2$. Jika $fx$ dibagi $x+3$, maka sisa hasil pembagiannya adalah $-50$. Nilai $a+b = \cdots \cdot$ A. $10$ D. $-11$ B. $4$ E. $-13$ C. $-6$ Pembahasan Diketahui $fx = 2x^3+ax^2+bx-2$ memiliki faktor $x-2$ Pembuat nol pembagi $x = 2.$ Dengan menggunakan metode Horner, diperoleh $$\begin{array}{ccccc} & 2 & a & b & -2 \\ 2 & \downarrow & 4 & 2a+8 & 4a+2b+16 \\ \hline & 2 & a+4 & 2a+b+8 & 4a+2b+14 \end{array}$$Karena $x-2$ merupakan faktor $fx$, haruslah $4a+2b+14=0 \Leftrightarrow 2a+b=-7.$ Diketahui $fx$ dibagi $x+3$ memiliki sisa hasil bagi $-50$. Pembuat nol pembagi $x = -3.$ Dengan menggunakan metode Horner, diperoleh $$\begin{array}{ccccc} & 2 & a & b & -2 \\ -3 & \downarrow & -6 & -3a+18 & 9a-3b-54 \\ \hline & 2 & a-6 & -3a+b+18 & 9a-3b-56 \end{array}$$Karena bersisa $-50$, diperoleh $9a-3b-56=-50 \Leftrightarrow 3a-b=2$ Diperoleh SPLDV $\begin{cases} 2a+b=-7 \\ 3a-b=2 \end{cases}$ Penyelesaian dari sistem di atas adalah $a=-1$ dan $b=-5$. Dengan demikian, nilai dari $\boxed{a+b=-1+-5=-6}$ Jawaban C [collapse] Soal Nomor 6 $fx$ adalah suku banyak berderajat tiga. $x^2+x-12$ adalah faktor dari $fx$. Jika $fx$ dibagi oleh $x^2+x-6$ bersisa $-6x+6$, maka suku banyak tersebut adalah $\cdots \cdot$ A. $x^3-2x^2+13x+12$ B. $x^3+x^2-13x+12$ C. $x^3-13x+12$ D. $x^3-13x^2-12$ E. $x^3-2x^2+6$ Pembahasan Diketahui bahwa $$\begin{aligned} fx & = x^2 + x -2H_1x && \cdots 1 \\ fx & = x^2 + x – 6H_2x + -6x + 6 && \cdots 2 \end{aligned}$$Catatan Karena $x^2+x-2$ merupakan faktor dari $fx$, maka sisa hasil baginya adalah $0$. Pada persamaan $2$, bentuk $x^2 + x -6$ dapat difaktorkan menjadi $x + 3x-2$ sehingga dapat ditulis $$fx = x+3x-2H_2x + -6x + 6.$$Substitusi $x = -3$ menghasilkan $f-3 = 0 + -6-3 + 6 = 24.$ Substitusi $x = 2$ menghasilkan $f2 = 0 + -62 + 6 = -6.$ Misalkan hasil bagi $fx$ oleh $x^2+x-12$ adalah $H_1x = ax + b$ sehingga dapat ditulis $fx = x^2 + x -2ax + b.$ Substitusi $x = -3$, diperoleh $$\begin{aligned} f-3 & = -3^2 + -3 -12-3a + b \\ 24 & = -6-3a + b \\ -3a + b & = -4 \end{aligned}$$Substitusi $x = 2$, diperoleh $\begin{aligned} f2 & = 2^2 + 2 -122a + b \\ -6 & = -62a + b \\ 2a + b & = 1 \end{aligned}$ Diperoleh SPLDV $\begin{cases} -3a + b = -4 \\ 2a + b = 1 \end{cases}$ Penyelesaian dari sistem di atas adalah $a = 1$ dan $b = -1$. Dengan demikian, $\begin{aligned} fx &= x^2 + x -12x -1 \\ & = x^3 -13x + 12 \end{aligned}$ Jadi, suku banyak tersebut adalah $\boxed{x^3-13x+12}$ Jawaban C [collapse] Soal Nomor 7 Diketahui $x-2$ dan $x-1$ adalah faktor-faktor suku banyak $x^3+ax^2-13x+b$. Jika $x_1, x_2$, dan $x_3$ adalah akar-akar suku banyak tersebut, maka nilai dari $x_1x_2x_3 = \cdots \cdot$ A. $-10$ C. $10$ E. $20$ B. $8$ D. $12$ Pembahasan Karena $x-2$ dan $x-1$ adalah faktor-faktor suku banyak $x^3+ax^2-13x+b$, dapat ditulis $$x^3 + ax^2 -13x + b = x-2x-1Hx$$dengan $Hx$ sebagai hasil baginya. Dengan menggunakan metode Horner dua tingkat dengan pembuat nol pembagi $x = 2$ dan $x=1$, diperoleh $\begin{array}{ccccc} & 1 & a & -13 & b \\ 2 & \downarrow & 2 & 2a+4 & 4a-18 \\ \hline & 1 & a+2 & 2a-9 & \color{red}{4a+b-18} \\ 1 & \downarrow & 1 & a + 3 \\ \hline & 1 & a+3 & 3a-6 \end{array}$ Dari tahap II Skema Horner di atas, diperoleh $3a -6 = 0$ sehingga $a = \dfrac{6}{3} = 2$. Dari tahap I Skema Horner di atas, diperoleh $4a + b -18 = 0$. Substitusi $a = 2$, diperoleh $42 + b – 18 = 0 \Leftrightarrow b = 10.$ Dari baris terakhir Skema Horner, diperoleh hasil baginya adalah $\begin{aligned} Hx & = 1x + a + 3 \\ & = x + 2 + 3 = x + 5 \end{aligned}$ Dengan demikian, suku banyak itu adalah $x-2x-1x+5$ dengan akar-akarnya adalah $x_1 = 2; x_2 = 1; x_3 = -5$ sehingga $\boxed{x_1x_2x_3=21-5 = -10}$ Jawaban A [collapse] Soal Nomor 8 Salah satu akar persamaan suku banyak $3x^3 + ax^2 -61x + 20$ adalah $4$. Jumlah akar-akar yang lain dari persamaan tersebut adalah $\cdots \cdot$ A. $-7$ C. $-\dfrac{14}{3}$ E. $2$ B. $-2$ D. $\dfrac{14}{3}$ Pembahasan Karena salah satu akar suku banyaknya adalah $4$, dapat ditulis $3x^3 + ax^2 -61x + 20 = x-4Hx$ dengan $Hx$ sebagai hasil baginya. Dengan menggunakan metode Horner dengan pembuat nol pembagi $x=4$, diperoleh $\begin{array}{ccccc} & 3 & a & -61 & 20 \\ 4 & \downarrow & 12 & 4a+48 & 16a-52 \\ \hline &3 & a+12 & 4a-13 & 16a -32 \end{array}$ Diperoleh $16a -32 = 0 \Leftrightarrow a = \dfrac{32}{16} = 2.$ dengan hasil baginya $Hx = 3x^2+a+12x+4a-13.$ Substitusi $a=2$, diperoleh $Hx = 3x^2+14x-5.$ Dengan demikian, suku banyaknya dapat ditulis $\begin{aligned} & 3x^3 + 2x^2 -61x + 20 \\ & = x-43x^2+14x-5 \\ & = x-43x-1x+5 \end{aligned}$ Diperoleh dua akar yang lain, yaitu $x = \dfrac13$ dan $x = -5.$ Jumlah akarnya adalah $\boxed{\dfrac13 + -5 = -\dfrac{14}{3}}$ Jawaban C [collapse] Soal Nomor 9 Suku banyak $fx = 2x^3-px^2-28x+15$ habis dibagi oleh $x-5$. Salah satu faktor linear lainnya adalah $\cdots \cdot$ A. $x-3$ D. $2x+1$ B. $x+2$ E. $3x-1$ C. $2x-1$ Pembahasan Diketahui $fx = 2x^3-px^2-28x+15$ memiliki faktor $x-5.$ Pembuat nol pembagi $x = 5.$ $$\begin{array}{ccccc} & 2 & -p & -28 & 15 \\ 5 & \downarrow & 10 & -5p+50 & -25p+110 \\ \hline & 2 & -p+10 & -5p+22 & -25p+125 \end{array}$$Dengan demikian, diperoleh $-25p+125=0 \Leftrightarrow p = \dfrac{0-125}{-25} = 5$ Hasil baginya adalah $$Hx = 2x^2+-p+10x+-5p+22$$Substitusi $p=5$, diperoleh $$Hx = 2x^2+5x-3 = 2x-1x+3$$Oleh karena itu, suku banyak tersebut dapat ditulis menjadi $\begin{aligned} fx & = 2x^3 -5x^2 -28x + 15 \\ & = 2x-1x+3x-5 \end{aligned}$ Jadi, faktor linear lainnya dari $fx$ adalah $2x-1$ dan $x+3.$ Jawaban C [collapse] Soal Nomor 10 Salah satu faktor suku banyak $Px=x^4-15x^2-10x+n$ adalah $x+2$. Faktor lainnya adalah $\cdots \cdot$ A. $x-4$ D. $x-6$ B. $x+4$ E. $x-8$ C. $x+6$ Pembahasan Diketahui $Px=x^4+0x^3-15x^2-10x+n$ memiliki faktor $x+2.$ Pembuat nol pembagi $x = -2.$ $\begin{array}{cccccc} & 1 & 0 & -15 & -10 & n \\ -2 & \downarrow & -2 & 4 & 22 & -24 \\ \hline & 1 & -2 & -11 & 12 & n-24 \end{array}$ Dengan demikian, diperoleh $n-24=0 \Leftrightarrow n = 24.$ Hasil baginya adalah $Hx = x^3 -2x^2 -11x + 12.$ Perhatikan bahwa konstanta $12$ memiliki faktor bulat, yaitu $\pm 1, \pm 2, \pm 4, \pm 6$, dan $\pm 12$. Beberapa dari bilangan tersebut akan menjadi faktor dari $Hx$. Substitusi $x=4$ pada $Hx$, diperoleh $\begin{aligned} H4 & = 4^3 -24^2 -114 + 12 \\ & = 64 -32 -44 + 12 = 0 \end{aligned}$ Karena $H4 = 0$, haruslah $x-4$ merupakan salah satu faktor dari $Hx$ sehingga sekarang dapat ditulis $\begin{aligned} Px & = x^3-2x^2-11x+12x+2 \\ & = x^2+2x-3x-4x+2 \\ & = x+3x-1x-4x+2 \end{aligned}$ Jadi, faktor lainnya dari $Px$ adalah $x-4$ sesuai dengan alternatif pilihan yang diberikan. Jawaban A [collapse] Soal Nomor 11 Diketahui $fx$ jika dibagi $x-2$ bersisa $13,$ sedangkan jika dibagi dengan $x+1$ bersisa $-14.$ Sisa pembagian $fx$ oleh $x^2-x-2$ adalah $\cdots \cdot$ A. $-9x-7$ D. $9x+5$ B. $9x-5$ E. $-9x-5$ C. $-9x+5$ Pembahasan Diketahui $fx$ dibagi $x-2$ bersisa $13$; $fx$ dibagi $x+1$ bersisa $-14$. Untuk itu, dapat ditulis $\begin{cases} fx = x-2H_1x + 13 \\ fx = x+1H_2x -14 \end{cases}$ Substitusi $x = 2$ dan $x = -1$ berturut-turut pada persamaan pertama dan kedua, diperoleh $\begin{cases} f2 & = 13\\ f-1 & = -14 \end{cases}$ Misalkan sisa hasil bagi $fx$ oleh $x^2-x-2$ adalah $ax+b$, yang satu derajat kurang dari pembaginya sehingga $\begin{aligned} fx & = x^2-x-2Hx + ax + b \\ & = x-2x+1Hx + ax + b \end{aligned}$ Substitusi $x = 2$ dan $x = -1$ berturut-turut pada persamaan di atas sehingga diperoleh $\begin{cases} f2 & = 2a + b = 13 \\ f-1 & = -a + b = -14 \end{cases}$ Selesaikan SPLDV di atas untuk memperoleh $a = 9$ dan $b=-5.$ Dengan demikian, sisa hasil baginya adalah $\boxed{Sx = ax + b = 9x -5}$ Jawaban B [collapse] Soal Nomor 12 Suatu suku banyak berderajat 3 jika dibagi $x^2-x-12$ bersisa $6x-2$ dan jika dibagi $x^2+2x+2$ bersisa $3x+4$. Suku banyak itu adalah $\cdots \cdot$ A. $\dfrac{6}{13}x^3 -\dfrac{9}{13}x^2 + \dfrac{9}{13}x + \dfrac{10}{13}$ B. $\dfrac{6}{13}x^3 + \dfrac{9}{13}x^2 + \dfrac{9}{13}x + \dfrac{10}{13}$ C. $\dfrac{6}{13}x^3 -\dfrac{9}{13}x^2 -\dfrac{9}{13}x + \dfrac{10}{13}$ D. $\dfrac{6}{13}x^3 -\dfrac{9}{13}x^2 + \dfrac{9}{13}x -\dfrac{10}{13}$ E. $\dfrac{6}{13}x^3 + \dfrac{9}{13}x^2 -\dfrac{9}{13}x -\dfrac{10}{13}$ Pembahasan Karena $fx$ merupakan polinomial berderajat $3$, hasil baginya ketika dibagi oleh $x^2-x-12$ pasti dalam bentuk linear. Ini juga sama ketika $fx$ dibagi oleh $x^2+2x+2$. Untuk itu, dapat ditulis $$\begin{cases} fx = x^2-x-12ax+b+6x-2 & \cdots 1 \\ fx = x^2+2x+2cx+d + 3x + 4 & \cdots 2 \end{cases}$$Faktorkan pembagi pada persamaan pertama sehingga $$\begin{cases} fx = x-4x+3ax+b+6x-2 & \cdots 1 \\ fx = x^2+2x+2cx+d + 3x + 4 & \cdots 2 \end{cases}$$Substitusi $x = 4$ dan $x = -3$ berturut-turut pada persamaan pertama sehingga diperoleh $\begin{cases} f4 = 64 -2 = 22 \\ f-3 = 6-3 -2 = -20 \end{cases}$ Sekarang, substitusi $x=4$ pada persamaan kedua. $$\begin{aligned} fx & = x^2+2x+2cx+d + 3x + 4 \\ f4 & = 4^2+24+24c+d + 34+4 \\ 22 & = 264c+d + 16 \\ 6 & = 264c+d \\ 3 & = 134c +d \\ 52c + 13d & = 3 \end{aligned}$$Substitusi $x = -3$ menghasilkan $$\begin{aligned} fx & = x^2+2x+2cx+d + 3x + 4 \\ f-3 & = -3^2+2-3+2-3c+d + 3-3+4 \\ -20 & = 5-3c+d -5 \\ -15 & = 5-3c+d \\ -3c + d & = -3 \end{aligned}$$ Diperoleh SPLDV $\begin{cases} 52c+ 13d = 3 & \cdots 1 \\ -3c +d = -3 & \cdots 2 \end{cases}$ Dengan menggunakan metode eliminasi, diperoleh $$\begin{aligned} \! \begin{aligned} 52c + 13d & = 3 \\ -3c+d & = -3 \end{aligned} \left \! \begin{aligned} \times 1 \\ \times 13 \end{aligned} \right & \! \begin{aligned} 52c+13d & = 3 \\ -39c + 13d & = -39 \end{aligned} \\ & \rule{ cm}{ – \\ & \! \begin{aligned} 91c & = 42 \\ c & = \dfrac{42}{91} = \dfrac{6}{13} \end{aligned} \end{aligned}$$Substitusikan $c = \dfrac{6}{13}$ ke salah satu persamaan, misalkan pada persamaan kedua. $\begin{aligned} -3c + d & = -3 \\ -3\left\dfrac{6}{13}\right + d & = -3 \\ d & = -3 + \dfrac{18}{13} = -\dfrac{21}{13} \end{aligned}$ Dengan demikian, sekarang dapat ditulis $$\begin{aligned} fx & = x^2+2x+2\left\dfrac{6}{13}x-\dfrac{21}{13}\right + 3x + 4 \\ & = \dfrac{6}{13}x^3 – \dfrac{9}{13}x^2 + \dfrac{9}{13}x + \dfrac{10}{13} \end{aligned}$$Jadi, suku banyak $fx$ adalah $\boxed{\dfrac{6}{13}x^3 -\dfrac{9}{13}x^2 + \dfrac{9}{13}x + \dfrac{10}{13}}$ Jawaban A [collapse] Soal Nomor 13 Diketahui $x+2$ dan $x+1$ adalah faktor-faktor dari suku banyak $fx=2x^4+tx^3$ $-9x^2+nx+4$. Jika akar-akar persamaan suku banyak tersebut adalah $x_1,x_2,x_3$, dan $x_4$ untuk $x_1 6 Situs Seibal. 7. Aguada Fenix. 8. Kalender Maya. Peradaban Maya adalah sebuah peradaban manusia yang di bangun oleh bangsa atau Suku Maya di wilayah Amerika Tengan dan menyebar hingga ke Semenanjung Yucatan. Peradaban ini merupakan salah satu yang paling modern dan berjaya pada masanya. Polinomial atau yang biasa disebut juga sebagai Suku banyak adalah sebuah bentuk dari suku-suku dengan nilai banyak yang disusun dari perubah variabel serta konstanta. Operasi yang dipakai hanya penjumlahan, pengurangan, perkalian serta pangkat bilangan bulat tidak bentuk umum dari Polinomial ini, yaituBentuk Umum Polinomial an xn + an-1 xn-1 + . . . + a1 x + aKeteranganDengan an , an-1 , …. , a1 , a0 € R koefisien atau konstantaPolinom an ≠ 0 , serta n adalah bilangan bulat tertinggi dari x merupakan derajat polinomial. Sementara suku yang tidak mengandung variable a disebut sebagai suku tetap konstan.Suatu polinomial dapat terlihat seperti berikut 25x2 + 19x – 06Contoh lain dari bentuk polinomial yaitu3xx – 2-6y2 – ½x3xyz + 3xy2z – – 200y + 99w55 Konstanta adalah koefisien yang variabelnya memiliki pangkat 0, sehingga angka adalah polinomial.Suatu polinomial dapat mempunyaiVariabel adalah nilai yang bisa berubah, seperti x, y, z dalam suatu persamaan; boleh mempunyai lebih dari 1 variabelKoefisien adalah konstanta yang mendampingi variabelKonstanta suatu nilai tetap serta tidak berubahEksponen atau pangkat adalah pangkat dari variabel; bisa juga disebut sebagai derajat dari suatu PolinomialPolinomial dan Bukan PolinomialNilai PolinomialPembagian PolinomialPenjumlahan, Pengurangan dan Perkalian PolinomialTeoremaTeorema SisaTeorema FaktorSifat Akar Akar Suku BanyakPembagian IstimewaContoh Soal dan PembahasanTerdapat juga beberapa syarat sehingga sebuah persamaan bisa disebut sebagai polinomial’, diantaranya ialah sebagai berikutVariabel tidak boleh mempunyai pangkat pecahan atau tidak boleh masuk dalam sebuah persamaan dan Bukan PolinomialBerikut adalah beberapa bentuk yang tidak termasuk ke dalam bentuk polinomial, diantaranya ialah sebagai berikut3xy-2 sebab pangkatnya negatif. Eksponen atau pangkat hanya boleh {0,1,2…}.2/x+2 sebab membagi dengan variabel tidak diperkenankan pangkat penyebut yaitu negatif.1/x sebab alasan yang sama ^.√x sebab akar merupakan pangkat pecahan, yang tidak cos x sebab terdapat variabel x dalam fungsi trigonometriBerikut adalah hal yang diperbolehkan atau termasuk dalam bentuk polinomial, perhatikan baik-baikNilai PolinomialNilai polinomial fx untuk x=k atau fk dapat kita cari dengan menggunakan metode substitusi atau dengan skema Horner. Berikut rinciannyaCara subtitusi Dengan mensubtitusikan x = k ke dalam polinomial, sehingga akan menjadifx = an kn + an-1 kn-1 + . . . + a1 k + aCara skema horner Sebagai contoh fk = x3 + bx2 + cx + d sehingga fk = ak3 + bk2 + ck + d xa3 + bx2 + cx + d = ak2 + bk + ck+d = ak + bk + ck+dPembagian PolinomialSecara umum, pembagian dalam polinomial dapat dituliskan seperti di bawah iniRumus fx = gx hx + sxKeteranganfx merupakan suku banyak yang merupakan suku banyak merupakan suku banyak hasil x merupakan suku banyak Polinomial Dengan Cara HornerPembagian suku banyak atau polinomial fx oleh x-k bisa kita lakukan dengan menggunakan cara atau metode ini bisa kita pakai untuk pembagi berderajat 1 atau pembagi yang bisa difaktorkan menjadi pembagi-pembagi berderajat ialah seabgai berikutTulis koefisiennya saja → harus runtut atau urut mulai dari koefisien xn, xn – 1, … sampai konstanta apabila terdapat variabel yang tidak ada, maka koefisiennya ditulis 0Sebagai contoh untuk 4x3 – 1, koefisien-koefisiennya yaitu 4, 0, 0, dan -1 untuk x3, x2, x, dan konstantaApabila koefisien derajat tertinggi Px ≠ 1, maka hasil baginya harus kita bagi kembali dengan koefisien derajat tertinggi Px.Apabila pembagi bisa kita difaktorkan, makaApabila pembagi bisa difaktorkan menjadi P1 serta P2, maka Sx = + S1Apabila pembagi bisa difaktorkan menjadi P1, P2, P3, maka Sx = + + S1Apabila pembagi dapat difaktorkan menjadi P1, P2, P3, P4, maka Sx = + + + S1dan begitu juga soal menggunakan cara hornerSoal = 2x3 – 3x2 + x + 5 dibagi dengan Px = 2x2 – x – 1JawabPx = 2x2 – x – 1 = 2x + 1x – 1P1 2x + 1 = 0 → x = –½P2 x – 1 = 0 → x = 1Cara HornernyaHx = – 1 = x – 1Sx = + S1 = 2x + 1.1/2 + 7/2 = x + ½ + 7/2 = x + 4Koefisien Tak TentuFx = Px.Hx + SxUntuk contoh soal di atas soal no 1 pada cara horner, sebab Fx berderajat 3 serta Px berderajat 2, maka dari ituHx berderajat 3 – 2 = 1Sx berderajat 2 – 1 = 1Sehingga, misalnya Hx = ax + b dan Sx = cx + dMaka2x3 – 3x2 + x + 5 = 2x2 – x – 1.ax + b + cx + dRuas kanan menjadi= 2ax3 + 2bx2 – ax2 – bx – ax – b + cx + d= 2ax3 + 2b – ax2 + –b – a + cx + –b + dSamakan koefisien ruas kiri dan juga ruas kanan, sehingga menjadix3 → 2 = 2a → a = 2/2 = 1x2 → –3 = 2b – a → 2b = –3 + a = –3 + 1 = –2 → b = –2/2 = –1x → 1 = –b – a + c → c = 1 + b + a = 1 – 1 + 1 → c = 1Konstanta → 5 = –b + d → d = 5 + b = 5 – 1 → d = 4Sehingga hasil akhirnya adalahHx = ax + b = – 1 = x – 1Sx = cx + d = + 4 = x + 4Rumus patokan yang harus kalian ketahui adalahDerajat Hx = Derajat Fx – Derajat PxDerajat Sx = Derajat Px – 1Penjumlahan, Pengurangan dan Perkalian PolinomialBerikut ini akan kami berikan contoh soal polinomial pada opersai penjumlahan, pengurangan, dan juga pengurangan. Perhatikan baik-baik ya!!Contoh soalDiketahui suku banyak fx serta gx adalah sebagai berikutfx = 2x3 – x2 + 5x – 10gx = 3x2 – 2x + 8Maka tentukanlaha fx + gxb fx – gxc fx x gxJawaba fx + gx = 2x3 – x2 + 5x – 10 + 3x2 – 2x + 8 = 2x3 – x2 + 3x2 + 5x – 2x – 10 + 8 = 2x3 + 2x2 + 3x – 2b fx – gx = 2x3 – x2 + 5x – 10 – 3x2 – 2x + 8 = 2x3 – x2 – 3x2 + 5x + 2x – 10 – 8 = 2x3 – 4x2 + 7x – 18c fx x gx = 2x3 – x2 + 5x – 10 × 3x2 – 2x + 8 = 2x33x2 – 2x + 8 – x23x2 – 2x + 8 + 5x3x2 – 2x + 8 – 103x2 – 2x + 8 = 2x5 – 4x4 + 16x3 – 3x4 + 2x3 – 8x2 + 15x3 – 10x2 + 40x – 30x2 + 20x – 80 = 2x5 – 7x4 + 33x3 – 48x2 + 60x – 80Bagaimana? Mudah bukan?TeoremaTeorema ini digunakan untuk menentukan akar persamaan dari pangkat lebih dari dua. Teorema terbagi menjadi dua macam, yakni teorema sisa dan teorema faktor. Berikut SisaMisalnya fx dibagi dengan px dengan hasil bagi hx serta sisa hx, maka akan kita dapatkan hubunganfx = Px x Hx x SxApabila fx berderajat n serta Px pembagi berderajat m, dengan m ≤ n , makaHx berderajat n – mSx berderajat maksimum m – 1Teorema untuk sisa ialah sebagai berikutApabila fx berderajat n dibagi dengan x -k maka sisanya adaah S = fk. Sisa dari fk yaitu nilai suku banyak untuk x = fx berderajat n dibagi dengan ax + b maka sisanya adalah S = f -b/a. Sisa dari f -b/a merupakan nilai untuk x = -b/ berderajat m ≥ 2 yang bisa difaktorkan maka sisa berderajatnya adalah m – 1.Adapun rumus sisa yang biasa digunakan, yaitusx = mx + nUntuk lebih memahami uraian di atas, berikut akan kami berikan contoh soalnyaCohtoh soalSoal suku banyak apabila dibagi oleh x + 2 bersisa -13 serta apabila dibagi x – 3 sisanya 7. Tentukan sisanya apabila suku banyak tersebut dibagi x2 – x – 6!JawabCara 1Rumus Sisa yaitu sx = mx + n, sehinggakx = x2 – x – 6 kx = x + 2 x – 3Kita ketahui jika dibagi oleh x + 2 maka akan bersisa -13 serta apabila dibagi x – 3 sisanya akan menjadi 7Maka dari itu, k-2 = -13 dan k3 = 7Sehingga, kembalikan ke rumus Sisa, menjadisx = mx + n s-2 = -2m + n = -13 s3 = 3m + n = 7Kemudian kita pakai metode eliminasi, caranya-2m + n = -13 3m + n = 7-5m = -20 m = 4Kemudian menggunakan metode substitusi, substitusikan ke persamaan12 + n = 7 n = -5Kemudian kembalikan ke rumus sx = mx + nSehingga diketahui Sisa Polinomial jika dibagi x2 – x – 6 hasil nya 4x – singkat dari soalPolinominal 8x3 – 2x + 5 dibagi dengan x + 2 mempunyai sisa S berikutS = fk = 8x3 – 2x + 5S = f-2 = 8-23 – 2-22 + 5S = -67Teorema FaktorSebuah suku banyak Fx memiliki faktor x – k apabila Fk = 0 sisanya apabila dibagi dengan x – k hasilnya 0Catatan apabila x – k merupakan faktor dari Fx maka k disebut sebagai akar dari FxTipsUntuk mencari akar dari sebuah suku banyak dengan cara Horner, bisa kita gunakan dengan cara mencoba-coba dengan angka dari faktor-faktor konstanta dibagi faktor-faktor koefisien pangkat tertinggi yang akan nantinya akan memberikan sisa = 0. Sebagai contoh Untuk x3 – 2x2 – x + 2 = 0, faktor-faktor konstantanya adalah ±1, ±2. Faktor-faktor koefisien pangkat tertinggi adalah ±1. Sehingga, angka-angka yang perlu untuk dicoba yaitu ±1 dan ±2 untuk 4x3 – 2x2 – x + 2 = 0. Faktor-faktor konstantanya ±1, ±2, faktor-faktor koefisien pangkat tertinggi ±1, ±2, ±4. Sehingga, angka-angka yang perlu dicoba ±1, ±2, ±1/2, ±1/4Apabila jumlah koefisien suku banyak = 0, maka pasti salah satu akarnya merupakan x = jumlah koefisien suku di posisi genap = jumlah koefisien suku di posisi ganjil, maka pasti salah satu akarnya merupakan x = – contoh soal di bawah iniTentukan penyelesaian dari x3 – 2x2 – x + 2 = 0?JawabFaktor-faktor dari konstantanya adalah 2, merupakan ±1 serta ±2 dan faktor-faktor koefisien pangkat tertingginya, adalah 1, merupakan ±1, sehingga angka-angka yang perlu dicoba ±1 dan ±2Sebab jumlah semua koefisien + konstantanya = 0 1 – 2 – 1 + 2 = 0, maka, pasti x = 1 merupakan salah satu faktornya, sehinggaSehingga, x3 – 2x2 – x + 2 = x – 1x2 – x – 2= x – 1x – 2x + 1x = 1 x = 2 x = –1Maka dari itu, dapat kita ketahui himpunan penyelesaiannya {–1, 1, 2}.Sifat Akar Akar Suku BanyakPada persamaan berderajat 3ax3 + bx2 + cx + d = 0 akan memiliki akar-akar x1, x2, x3Dengan sifat-sifatJumlah 1 akar x1 + x2 + x3 = – b/aJumlah 2 akar + + = c/aHasil kali 3 akar = – d/aPada persamaan berderajat 4ax4 + bx3 + cx2 + dx + e = 0 akan memiliki akar-akar x1, x2, x3, x4Dengan sifat-sifatJumlah 1 akar x1 + x2 + x3 + x4 = – b/aJumlah 2 akar + + + + + = c/aJumlah 3 akar + + = – d/aHasil kali 4 akar = e/aPada persamaan berderajat 5ax5 + bx4 + cx3 + dx + e = 0 akan mempunyai akar-akar x1, x2, x3, x4, x5Dengan sifat-sifatJumlah 1 akar x1 + x2 + x3 + x4 + x5 = – b/aJumlah 2 akar + + + + + + =c/aJumlah 3 akar + + = – d/aHasil kali 4 akar = e/aDari kedua persamaan tersebut, kita bisa menurunkan rumus yang sama untuk persamaan berderajat 6 dan begitu juga seterusnya. Amati pola –b/a, c/a, –d/a , e/a, ….Pembagian IstimewaPerhatikan gambar di bawah ini baik-baikContoh Soal dan PembahasanSoal fx ÷ x – 2 sisanya 24 serta fx ÷ x + 5 sisanya 10. Maka fx tersebut dibagi x2 + 3x – 10 sisanya yaitu…a. x + 34 b. x – 34 c. x + 10 d. 2x + 20 e. 2x – 20JawabRumusnya yaitu Px = Hx . Pembagi + px + qDiketahuifx ÷ x – 2 sisa 24, makafx = Hxx – 2 + 24Kemudian subtitusikan x = 2, sehinggaf2 = H22 – 2 + 2p + q = 2p + q = 24 …. ifx ÷x + 5 sisa 10, sehingga fx = Hxx + 5 + 10Dengan Subtitusikan x = -5, sehingga f-5 = H-5-5 + 5 + -p + q = -5p + q = 10 …. iiEliminasikan persamaan i serta ii 2p +q =24 -5p +q =10 7p = 14 p =2Dalam mensubtitusikan p = 2 pada 2p + q = 24 22 + q = 24 q = 24 – 4 q = 20Apabila fx dibagi x2 + 3x – 10 makafx = Hx x2 + 3x – 10 + px + q fx = Hx x-2 x + 5 + px + qsisa px + q = 2x + 20Jawaban DSoal banyak x4 – 3x3 – 5x2 + x – 6 dibagi oleh x² – x -2 sisanya sama dengan …a. 16x + 8 b. 16x – 8 c. -8x + 16 d. -8x – 16 e. -8x – 24JawabDiketahi pembaginya yaitu x² – x -2, sehingga x² – x -2= 0 x – 2 x + 1 = 0 x = 2 dan x = -1Ingat rumus Px = Hx + px + q, sehingga sisanya px + q, makax = 2f2 = 2p + q 24 – 323 – 522 + 2 – 6 = 2p + q 16 – 24 – 20 + 2 – 6 = 2p + q -32 = 2p + q … ix = -1f-1 = -p + q -1 – 3-13 – 5-12 + -1 – 6 = -p + q 1 + 4 – 5 – 1 – 6 = -p + q -8 = -p + q …iiEliminasikan persamaan i serta ii, menjadi-32 =2p +q -8 =-p +q -24 =3p p = -8Jika kita substitusikan p = –p + q = -8 -8 + q = -8 q = -16Maka , sisanya adalah = p + q = -8x – 16Jawaban DSoal gx = 2x3 + ax2 + bx + 6 dan hx = x2 + x – 6 merupakan faktor dari gx. Nilai a yang memenuhi yaitu…a. -3 b. -1 c. 1 d. 2 e. 5Jawabx2 + x – 6 = 0 x + 3x – 2 = 0 x = -3 dan x = 2Sebab hx merupakan faktor dari gx, sehinggag-3 = 02x3 + ax2 + bx + 6 = 0 2-33 + a-32 + b-3 + 6 = 0 -54 + 9a – 3b + 6 = 0 9a – 3b = 48 … ig2 = 02x3 + ax2 + bx + 6 = 0 223 + a22 + b2 + 6 = 0 16 + 4a + 2b + 6 = 0 4a + 2b = – 22 2a + b = – 11 … iiEliminasikan persamaan i serta ii9a -3b 48 x1 9a -3b =482a +b =-11 x3 6a +3b =-3315a =15a = 1Jawaban CSoal fx dibagi oleh x2 – 2 dan x2 – 3x masing-masing memiliki sisa 2x + 1 dan 5x + 2 maka fx dibagi oleh x2 – 5x + 6 memiliki sisa…a. 22x – 39 b. 12x + 19 c. 12x – 19 d. -12x + 29 e. -22x + 49JawabMisalnya sisa pembagiannya Sx = px+ q, makafx dibagi oleh x² – 2x ataupun xx -2 → x =2 sisanya 2x + 1, sehingga S2 = 2x + 1 S2 = 22 + 1 S2 = 5 2p + q = 5 … ifx dibagi oleh x2 – 3x ataupun xx – 3 –> x = 3 sisanya 5x + 2, sehingga S3 = 5x + 2 S3 = 53 + 2 S3 = 17 3p + q = 17 … iiEliminasikan i serta ii 2p + q =5 3p +q =17 -p = -12 p = 12Substitusikan p = 12 dalam 2p + q = 5 212 + q = 5 24 + q = 5 q = -19Maka sisanya adalah px + q = 12x – 19Jawaban 2x3 + 5x2 + ax + b ÷ x + 1 sisa 1 serta apabila ÷ x – 2 sisanya 43. Nilai a + b = …a. -4 b. -2 c. 0 d. 2 e. 4JawabDibagi x + 1 sisanya 1Sehingga, pada saatu x = -1, h-1 = 1 2-13 + 5-12 + a-1 + b = 1 -2 + 5 – a + b = 1 -a + b = 1 – 3 -a + b = -2 …iDibagi x – 2 sisanya 43Sehingga pada saat x = 2, h2 = 43 223 + 522 + a2 + b = 43 16 + 20 + 2a + b = 43 2a + b = 43 – 36 2a + b = 7 …. iiEliminasikan i sera ii 2a +b =7 -a +b =-2 3a = 9 a =3Subtitusikan a = 3 ke dalam 2a + b = 7, sehingga menjadi 23 + b = 7 6 + b = 7 b = 1Sehingga, a + b = 3 + 1 = 4Jawaban ESoal satu faktor dari 2x³ -5x² – px =3 merupakan x + 1. Faktor lain dari suku banyak tersebut ialah…a. x – 2 dan x – 3 b. x + 2 dan 2x – 1 c. x + 3 dan x + 2 d. 2x + 1 dan x – 2 e. 2x – 1 dan x – 3JawabYang merupakan faktornya adalah x + 1 –> x = -1f-1 = 0 2-1³ – 5-1³ – p-1 + 3 = 0 -2 – 5 + p + 3 = 0 p = 4Maka, fx = 2x³ -5x³ – 4x =3= x + 12×2 – 7x + 3 = x + 12x – 1x – 3Sehingga, faktor yang lainnya yaitu 2x – 1 dan juga x – 3.Jawaban ESoal Dua polinomial x³ -4x³ – 5x + m dan x2 -3x – 2 ÷ x + 1 akan memiliki sisa sama, maka nilai 2m + 5 = …a. 17 b. 18 c. 24 d. 27 e. 30JawabMisalnya fx = x³ -4x2 – 5x + m dan x2 -3x – 2Jika ÷x + 1 –> x = -1 akan mempunyai sisa sama, maka f-1 = g-1 -1³ – 4-12 + 5-1 + m = -12 + 3-1 – 2 -1 -4 – 5 + m = 1 – 3 – 2 -10 + m = -4 m = -4 + 10 m = 6Sehingga, nilai dari 2m + 5 = 26 + 5 = 17Jawaban ASoal fx ÷ x – 1 sisa 3, sementara ÷ x – 2 sisa 4. Apabila dibagi dengan x2 -3x + 2 maka sisanya adalah…a. –x – 2 b. x + 2 c. x – 2 d. 2x + 1 e. 4x – 1Jawabfx dibagi x – 1 sisanya 3 → f1 = 3fx dibagi x – 2 sisanya 4 → f1 = 4Misalkan sisanya = ax + b, maka x2 -3x + 2 = x – 2x – 1Maka sisanya ialah f1 = 3 a + b = 3 … if2 = 4 2a + b = 4 … iiEliminasikan i serta ii 2a + b =4 a +b = 3 a =1Dalam Subtitusi a = 1 pada a + b = 3 1 + b = 3 b = 2Sehingg diketahui sisanya adalah ax + b = x + 2Jawaban BSoal akar-akar real dari x4 – 3x3 – 3x2 + 7x + 6 = 0 adalah …a. 2 b. 3 c. 4 d. 5 e. 6Jawabx4 -3×3 -3×2 +7x +6 =0 1 +x3 -4×2 +x +6 =0 x +1x+1- x2 – 5x +6 + 0x +1x +1x -2x -3 = 0 x = -1, x = 2, dan x = 3Sehingga banyak akar- akarnya terdapat 3 BSoal x3 -4x + px +6 dan z2 +3x -2 dibagi x + 1 mempunyai sisa yang sama maka nilai p adalah …a. 7 b. 5 c. 3 d. -5 e. -7JawabMisalnya fx = x3 -4×2 + px +6 serta x2 +3x -2Kemudian dibagai x + 1 maka, x = -1 f-1 = g-1-13 – 4-12 + p-1 + 6 = -12 + 3 -1 -2 -1 – 4 – p + 6 = 1 -3 – 2 1 – p = -4 p = 5Jawaban BDemikianlah ulasan singkat terkait Polinomial yang dapat kami sampaikan. Semoga ulasan di atas dapat kalian jadikan sebagai bahan belajar kalian. Contohlain percampuran suku bangsa adalah suku Betawi yang merupakan suku bangsa hasil percampuran berbagai suku bangsa pendatang baik dari Nusantara berikut ini komposisi etnis atau suku bangsa di Indonesia: No Suku Jumlah 2010 % Kawasan utama 1 Jawa* 95.217.022 40,22% Jawa Banyak yang berasimilasi dengan etnis lokal Ingat kembali konsep mengenai suku banyak sebagai berikut Suku banyak bisa kita sebut juga dengan polinomial, merupakan bentuk aljabar yang terdiri dari variabel, konstanta, dan eksponen pangkat. Bentuk umum suku banyak seperti ini Hal-Hal yang perlu diperhatikan dalam suku banyak yaitu 1. Tidak ada pembagian suku banyak oleh variabel. 2. Eksponen pangkat suku banyak harus bilangan cacah 3. Bukan merupakan suku yang tak terbatas. Oleh karena itu, jawaban B,C dan E bukan merupakan suku banyak karena eksponen pangkat suku banyak bukan bilangan cacah dan jawaban A juga bukan merupakan suku banyak karena tidak ada pembagian suku banyak oleh variabel sehingga jawaban yang tepat ada D, yaitu . Jadi, pilihan jawaban yang tepat adalah D. tWGt.
  • bje5gsnt7m.pages.dev/54
  • bje5gsnt7m.pages.dev/294
  • bje5gsnt7m.pages.dev/231
  • bje5gsnt7m.pages.dev/53
  • bje5gsnt7m.pages.dev/362
  • bje5gsnt7m.pages.dev/25
  • bje5gsnt7m.pages.dev/151
  • bje5gsnt7m.pages.dev/280
  • bje5gsnt7m.pages.dev/81
  • berikut ini yang merupakan suku banyak adalah